HADIS TENTANG KEUTAMAAN SHOLAWAT
Pixabay |
HADIS NABI MUHAMMAD
SAW TENTANG KEUTAMAAN SHOLAWAT
HADIS TENTANG
KEUTAMAAN MEMBACA SHOLAWAT
Berbeda dengan sholawat yang merupakan ibadah yang Allah sendiri melaksanakannya. Bahkan Allah SWT jika bersholawat tidak hanya bershalawat sendiri akan tetapi Dia ajak para malaikat-Nya juga bersholawat kepada Nabi SAW.
Hal tersebut sebagaimana tertera dalam Al-Qur’an surat Al-Ahzab ayat 56, Allah SWT berfirman:
إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا
أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.”
selain itu, ada beberapa hadis yang
menyebutkan keutamaan membaca sholawat bagi umat Muslim. Berikut ini keutamaan
sholawat yang disebutkan dalam hadis.
Dibalas berkali lipat oleh Allah SWT
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرًا
“Barangsiapa bersholawat kepadaku satu kali, niscaya Allah bersholawat kepadanya sepuluh kali” (HR. Muslim).
Dihapus dosanya oleh Allah SWT
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ صَلاَةً وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
عَشْرَ صَلَوَاتٍ وَحَطَّ عَنْهُ عَشْرَ خَطِيئَاتٍ
“Barangsiapa bersholawat kepadaku satu kali, niscaya Allah bersholawat kepadanya sepuluh sholawat dan menghapus darinya sepuluh dosa” (HR. Ahmad).
Diangkat derajatnya oleh Allah SWT
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ صَلاَةً وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
عَشْرَ صَلَوَاتٍ وَحُطَّتْ عَنْهُ عَشْرُ خَطِيئَاتٍ وَرُفِعَتْ لَهُ عَشْرُ
دَرَجَاتٍ
“Barangsiapa bersholawat kepadaku satu kali, niscaya Allah bersholawat kepadanya sepuluh Sholawat, menghapus darinya sepuluh dosa dan mengangkat derajatnya sepuluh derajat.” (HR. An Nasa’i).
Membaca Sholawat Sebelum Berdoa
سمعَ رسولُ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ رجلًا يَدعو في
صلاتِهِ لم يُمجِّدِ اللَّهَ تعالى ولم يُصلِّ علَى النَّبيِّ صلَّى اللَّهُ عليهِ
وسلَّمَ فقالَ رسولُ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ عجِلَ هذا ثمَّ دعاهُ
فقالَ لَهُ أو لغيرِهِ إذا صلَّى أحدُكُم فليَبدَأ بتَمجيدِ ربِّهِ جلَّ وعزَّ
والثَّناءِ علَيهِ ثمَّ يصلِّي علَى النَّبيِّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ ثمَّ
يَدعو بَعدُ بما شاءَ
“Apabila salah seorang di antara kamu membaca shalawat, hendaklah dimulai dengan mengagungkan Allah Azza wa Jalla dan memuji-Nya. Setelah itu, bacalah shalawat kepada Nabi. Dan setelah itu, barulah berdoa dengan doa yang dikehendaki.” (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi).
Bersama Rasulullah SAW pada Hari Kiamat
أَوْلَى النَّاسِ بِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ عَلَىَّ
صَلاَةً
“Manusia yang paling berhak bersamaku pada hari kiamat ialah yang paling banyak membaca shalawat kepadaku.” (HR Tirmidzi).
Mendapat Syafaat dari Rasulullah SAW
وعن عبدِ الله بن عمرو بن العاص رضي الله تعالى عنهما أنّه سَمِعَ
رسولَ الله صلى الله عليه وسلم يقول: إذا سَمِعْتُمُ النِدَاءَ فقولوا مثلَ ما
يقولُ، ثمَّ صَلُّوا عَلَيَّ، فإنّه مَنْ صَلّى عَلَيَّ صلاةً صلى اللهُ عليه بها
عَشْرَا، ثمّ سلوا اللهَ ليَ الوَسِيْلَةَ، فإنّها مَنْزِلَةٌ في الجنّة لا تنبغي
إلاّ لِعَبْدٍ مِنْ عباد الله، وأرجو أن أكونَ أنا هو، فَمَنْ سألَ لِيَ
الوَسِيْلَةَ حَلَّتْ لَهُ الشَفَاعَةَ
Dari Abdullah bin Umar, dia mendegar Rasulllah SAW bersabda: “Jika kalian mendengar adzan, maka ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin, kemudian bershalawatlah kepadaku. Sesungguhnya orang yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali. Lalu, mintalah kepada Allah wasilah untukku karena wasilah adalah sebuat tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan, melainkan kepada salah satu hamba Allah. Dan, aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barang siapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat.” (HR Muslim).
Dan ada beberapa hadis yang dijelaskan oleh imam As-Suyuthi di dalam kitabnya yang berjudul Lubbabul Hadits tentang keutamaan membaca shalawat kepada Nabi SAW.
Hadis Pertama:
وقال النبي صلى الله عليه وسلم: مَنْ صَلَّى عَلَيَّ
أَلْفَ مَرَّةٍ لَمْ يَمُتْ حَتَّى يُبَشَّرَ لَهُ بِالجَنَّةِ
Nabi saw. bersabda, “Siapa yang membaca shalawat atasku seribu kali, maka ia tidak akan meninggal dunia sampai diberikan kabar gembira masuk surga untuknya.”
Hadis Kedua:
وقال صلى الله عليه وسلم: مَنْ صَلَّى عَليَّ صَلاَةً
وَاحِدَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا، وَمَنْ صَلَّى عَلَيَّ عَشْرًا صَلَّى
اللهُ عَلَيْهِ بِهَا ماِئَةً، وَمَنْ صَلَّى عَلَيَّ مِائَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ
بِهَا ألْفًا، وَمَنْ صَلَّى عَلَيَّ ألْفًا لَمْ تَمسَّهُ النَّارُ
Nabi saw. bersabda, “Siapa yang membaca shalawat atasku sekali, maka Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali, siapa yang membaca shalawat atasku sepuluh kali, maka Allah akan bershalawat atasnya seratus kali, siapa yang bershalawat atasku seratus kali, Maka Allah akan bershalawat untuknya seribu kali, dan siapa yang shalawat atasku seribu kali, maka api neraka tidak akan menyentuhnya.”
Hadis Ketiga:
وقال صلى الله عليه وسلم: مَنْ نَسِيَ الصَّلاَةَ
عَلَيَّ فَقَدْ أَخْطَأَ طَرِيْقَ الجَنَّةِ
Nabi saw. bersabda, “Siapa yang lupa membaca shalawat atasku (dengan sengaja), maka sungguh ia telah salah (dalam melewati) jalan surga.”
Hadis Keempat:
وقال صلى الله عليه وسلم: إنَّ أوْلَى النَّاسِ بِي
يَوْمَ القِيَامَةِ أكْثَرُهُمْ عَلَيَّ صَلاَةً
Nabi saw. bersabda, “Sungguh manusia yang paling pertama bersamaku di Hari Kiamat adalah yang paling banyak bershalawat atasku.”
Hadis Kelima:
قال صلى الله عليه وسلم: صَلاَتُكُمْ عَلَيَّ مَحَّاقَةٌ
Nabi saw. bersabda, “Shalawat kalian atasku adalah dapat menjadi pelebur (dosa-dosa kalian).”
Hadis Keenam:
وقال صلى الله عليه وسلم: مَنْ صَلَّى عَلَيَّ في
كُلِّ جُمُعَةٍ أرْبَعِينَ مَرَّةً مَحَا الله ذُنُوبَهُ كُلَّهَا
Nabi saw. bersabda, “Siapa yang shalawat atasku di setiap hari Jumat empat puluh kali maka Allah akan menghapus dosanya semuanya.”
Hadis Ketujuh:
وقال صلى الله عليه وسلم: مَا مِنْ دُعاءٍ إلا بَيْنَهُ
وَبَيْنَ السَّماءِ حِجَابٌ حَتَّى يُصَلِّيَ عَلَيَّ ، فإذا صَلَّى عَلَيَّ انْخَرَقَ
ذالِكَ الحِجَابُ وَرُفِعَ الدُّعَاءُ
Nabi saw. bersabda, “Tidak ada doa kecuali antaranya dan langit terdapat penghalang sampai ia bershalawat atasku, jika ia bershalawat atasku maka hijab (penghalang) itu akan terkoyak dan doa akan diangkat (tembus ke langit).”
Hadis Kedelapan:
وقال صلى الله عليه وسلم: مَنْ صَلَّى عَلَيَّ فِيْ
يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ قَضَى اللهُ لَهُ مِائَةَ حَاجَةٍ سَبْعِيْنَ مِنْهَا لِآخِرَتِهِ
وَثَلاَثِيْنَ مِنْهَا لِدُنْيَاهُ
Nabi saw. bersabda, “Siapa yang bershalawat atasku dalam sehari seratus kali, maka Allah akan menyelesaikan kebutuhannya tujuh puluh di antaranya untuk akhiratnya dan tiga puluh darinya untuk dunianya.:
Hadis Kesembilan:
وقال صلى الله عليه وسلم: مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلاَةً
وَاحِدَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَمَلاَئِكَتُهُ عِشْرِيْنَ مَرَّةً وَلَمْ يَمُتْ
حَتَّى يُبَشَّرَ بِالجَنَّةِ.
Nabi saw. bersabda, “Siapa yang bershalawat atasku shalawat satu kali, maka Allah dan malaikat akan bershalawat atasnya sebanyak dua puluh kali dan ia tidak akan meninggal dunia sampai diberikan kabar gembira dengan surga.”
Demikianlah hadis-hadis tentang keutamaan
membaca shalawat kepada Nabi SAW.
Wallahu A’lam.
Semoga bermanfaat.