CARA MEMAKSIMALKAN KEKUATAN PIKIRAN | PIKIRAN SADAR DAN BAWAH SADAR
Pixabay.com |
MEMAKSIMALKAN
PIKIRAN BAWAH SADAR
MEMAKSIMALKAN KEKUATAN PIKIRAN
Memaksimalkan Potensi Diri Untuk Menjadi Yang Terbaik
Manusia
dikaruniai otak (akal) sebagai sarana berpikir dan hati sebagai sarana untuk menimbang.
Otak biasa disebut sebagai pikiran sadar, pikiran sadar ini berisi semua hal
terkait pikiran, ingatan, perasaan, dan keinginan yang disadari pada saat
tertentu. Sedangkan hati biasanya disebut pikiran bawah sadar yang menurut teori
psikoanalisis Sigmund Freud, pikiran bawah sadar didefinisikan sebagai kumpulan
perasaan, pikiran, dorongan, dan ingatan yang berada di luar kesadaran, dan kita
semua tahu hatilah atau pikran bawah sadarlah yang menentukan 88% dari tindakan
kita, terlepas apakah hasilnya itu positif atau negatif atau selalu berulang
terus hasil yang negatif.
Pola di dalam hati (pikiran bawah sadar ini) sudah terbentuk sedari awal dan mengakar karena sudah terinstal dari masa kanak-kanak atau masa lalu dengan berbagai bentuk pengalaman hidup, baik itu manis atau pahit, suka atau duka, mulia atau hina dan lain sebagainya. Ada teori yang mengatakan bahwa program kehidupan yang paling melekat dan terpasang pada pikiran bawah sadar yaitu program yang terinstal mulai dari usia nol tahun sampai usia tujuh tahun terutama dari orang tua, keluarga dan lingkungan kita, di sinilah sumber masalahnya, jika seseorang dalam hidupnya penuh masalah, jika pola kesialan atau pola kesusahan sudah terbentuk (terprogram) dalam pikiran bawah sadarnya dari masa kecil atau masa lalunya, maka akan terbawa terus dan menjelma pada realita kehidupannya (nasibnya). Harus segera diambil tindakan agar pola ini tidak berlanjut, yaitu harus segera mengubahnya.
Nasib seseorang
adalah hasil dari atau bersumber dari apa yang dipikirkannya. Pikiran bawah sadarlah
yang menjadi penentu (kunci) utama dalam mengubah nasib seseorang.
Ada beberapa cara
untuk masuk ke dalam pikiran bawah sadar dan mengubah program (keyakinan) negatif,
pola kesialan, pola kesusahan atau pola buruk lain yang selama ini terpasang
dan mengarahkan hidup kita.
Pertama: Melalui figur
otoritas yang kita dengar nasehat dan kata-katanya.
Figur otoritas
ini bisa orang tua, guru, ulama, dan yang lainnya. Dengarkan nasehatnya yang
baik dan laksanakan.
Kedua:
Pengulangan ide.
Bisa dengan mengucapkan selftalk (berbicara kepada diri sendiri atau mengajarkan diri sendiri) dengan kata-kata positif dan membangun secara berulang-ulang sebagai bentuk afirmasi (pengukuhan) agar program buruk yang ada di dalam pikiran bawah sadar kita hilang (teruninstal).
Ketiga: Mengurangi
perilaku-perilaku penghambat.
Kurangilah hal-hal
berikut agar jalan mencapai kemakmuran bisa cepat terwujud.
1. Kurangi minder
Kurang percaya diri akan menggangu
penampilan kita di depan umum (public)
2. Kurangi stress
Terlalu banyak beban pikiran akan
menjadikan kita menjadi peragu dalam bertindak.
3. Kurangi negatif mind
Pikiran negatif adalah salah satu penghambat
terbesar.
4. Hancurkan mental block
Terkadang usaha susah berkembang karena
sang pemilik tidak berani bertindak dan mengambil resiko.
5. Kurangi kebiasaan menunda
Sifat dasar manusia adalah menunda, ketika
kita belum memperbaiki ini tentu akan menjadi penghambat juga.
6. Kurangi trauma masa lalu
Kita harus mampu mengelola trauma masa
lalu, sehingga kita tidak terbelenggu untuk mengambil keputusan-keputusan
sehingga sulit berkembang. Jika hanya menjadi penghambat hidup kita, baiknya
kita lupakan saja untuk menatap masa depan yang lebih baik dan memuliakan.
Demikan. Semoga bermanfaat. Wallahu A’lam.
Narasi Mardigu WP
Catatan pribadi
Dan sumber lain.